TERIMKASIH IBU ENDANG,M,.PD,.M.CE DAN SELAMAT DATANG KEPADA BAPA RAHMAT SYAFI'I,M,.PD,.DALAM ACARA PISAH SAMBUT KEPALA SLBN CIPATUJAH TASIKMALAYA

Kab.Tasikmalaya, RM  Kamis , (13/11/25), Keluarga besar Sekolah luar biasa negri kecamatan Cipatujam, Kab.Tasikmalaya mengadakan acara pisah...

Kab.Tasikmalaya, RM 

Kamis , (13/11/25), Keluarga besar Sekolah luar biasa negri kecamatan Cipatujam, Kab.Tasikmalaya mengadakan acara pisah sambut Kepala sekolah terdahulu Hj. ENDANG RUBIANDINI, M.Pd, M.MC yang berpindah tugas ke SLBN Bungursari kota tasikmalaya, sebagai penggantinya Bapa Rahmat, M.Pd,.

Acara tersebut dihadiri oleh keluarga besar SLBN Cipatjah dari mulai guru dan siswa siswi, Unsur Prokocam Kecamatan Cipatujah, para tokoh masyrakat, beserta tamu undangan lainnya.

Acara dimulai dengan kesenian khas sunda pagar ayu serta seni sunda lainnya, menambah semarak suasana pembukaan acara tersebut.

Salam sambutannya HJ. Endang dengan topik yang berlian jiwa pendidik " Mengabdi untuk Daerah Tercinta, yg Janji Putra Daerah untuk Kemajuan Tasikmalaya" lanjutnya sebagai putra daerah, semangat untuk memajukan tanah kelahiran selalu membara di dada.

Walaupun berada di perantauan, hati dan pikiran ini akan terus tertuju pada kemajuan daerah. Dukungan emosional dan sinergi dengan seluruh elemen masyarakat adalah kunci untuk mencapai tujuan mulia ini.Ujarnya

Kemajuan suatu daerah tidak mungkin terwujud tanpa dukungan dari berbagai pihak. Media memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi dan menginspirasi masyarakat. Sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan media adalah fondasi utama untuk membangun daerah yang lebih baik, Imbuhnya" Saya merasa bangga menjadi bagian dari masyarakat Cipatujah, Tasikmalaya.

Bersama-sama, kita bisa menjaga nama baik daerah ini dan mewujudkan cita-cita luhur," ujar beliau seorang tokoh masyarakat yang peduli terhadap kemajuan daerah, Ungkapnya

Perjuangan untuk memajukan daerah bukanlah hal yang mudah. Banyak tantangan dan rintangan yang harus dihadapi.

Namun, dengan semangat gotong royong dan kerja keras, semua kesulitan pasti bisa diatasi, "Saya teringat saat pertama kali merintis SLB Negeri 53 Tasikmalaya. Dengan dukungan dari berbagai pihak, akhirnya sekolah ini bisa berdiri dan memberikan pelayanan pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus,"

Keberadaan SLB Negeri 53 Tasikmalaya tidak hanya memberikan manfaat bagi dunia pendidikan, tetapi juga membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitar. Sebanyak 80% tenaga kerja di sekolah ini adalah putra daerah. Hal ini membuktikan bahwa potensi sumber daya manusia di Tasikmalaya sangat besar.

"Saya berharap SLB Negeri 53 Tasikmalaya dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan daerah. Mari kita jaga amanah ini bersama-sama," 

Kepada pemimpin baru SLB Negeri 53 Tasikmalaya, yang bernama Bapa Rahmat syafi'i, mengucapkan selamat datang dan berharap dapat terus menjalin kerjasama yang baik. "Tanpa dukungan dari guru, orang tua, komite sekolah, dan seluruh elemen masyarakat, tidak mungkin SLB ini bisa berdiri seperti sekarang," ungkapnya.

Ibu Endang sebagai kepala sekolah ya lama. juga menyampaikan permohonan maaf apabila selama mengabdi di SLB Negeri 53 Tasikmalaya terdapat kesalahan dan kekurangan. "Semoga segala amal baik yang telah kita lakukan dapat menjadi cucuran air mata kebahagiaan bagi keluarga besar SLB Negeri 53 Tasikmalaya dan seluruh masyarakat," pungkasnya.

Pesan untuk orang tua siswa: "Jagalah mutiara-mutiara ibu di rumah, karena pendidikan yang paling utama adalah di lingkungan keluarga." Pesannya.

Suasana semakin haru seiring sambutan kepala sekolah yang lama nengabdikan dirinya dari awal sampai membentuk karakteranak didiknya yang lebih baik dengan bersama sama guru, dengan hati yang tulus ikhlas sebagai insan pendidik yang berkarakter pahlawan tanda jasa disini terlihat dengan bukti semua merasa kehilangan sebagai leader panutan bagi rekan guru , anak didiknya dan masyarakat cipatujah yang merasakan buah hasil jasanya mendidik di sekolah luar biasa yang tak mudah bagi yang tidak mempunyai jiwa kasih serta ikhlas tulus mendidik dengan penuh kasih sayang. (JATS)