Aktivitas tambang nikel PD aneka usaha Kolaka (prusda) , Sulawesi Tenggara, diklaim membuat warga menderita penyakit pernapasan

Sultra, RM Sepanjang kecamatan pomala, kini ditemui banyak bukit gundul dan terpangkas sebagian akibat pengerukan yang masif. Aktivitas itu ...

Sultra, RM

Sepanjang kecamatan pomala, kini ditemui banyak bukit gundul dan terpangkas sebagian akibat pengerukan yang masif. Aktivitas itu mengakibatkan polusi udara di wilayah lingkar tambang, salah satunya di desa hakatutobu

Debu merah yang berterabangan di permukiman warga tidak hanya mengotori bagian luar rumah, tapi juga bagian dalam rumah penduduk desa hakatutobu yang terdampak aktivitas tambang.

Lantai dan perabotan di dalam rumah warga terkontaminasi debu. Intensitas debu yang tinggi, memaksa masyarakat hakatutobu menghirup udara yang tidak sehat. Dan beberapa masyarakat rela meninggalkan rumahnya dan mengontrak agar anaknya bisa hidup sehat,

Dari aktifitas pertambangan siang dan malam, Imbasnya, banyak warga mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).

Terlihat rumah, pagar, hingga tumbuhan di sekitar permukiman warga sekitar dipenuhi debu. Sementara polusi udara yang parah membuat udara di lingkungan rumah tersebut tak nyaman untuk dihirup. 

Kala itu siang terik, suhu panas terasa menyengat ke kulit. Meski angin berembus kencang, terpaan angin tak mampu menghalau sengatan Matahari di ubun-ubun kepala , Jumat 16 Agustus 2024 di desa hakatutobu, melihat langsung kondisi ruma yg suda di tinggalkan pemiliknya. 

Sala satu masyarakat yg hadir dalam aksi penutupan jalan houling, mengtakan dampak debu dari perusahaan, anak saya terserang penyakit [ISPA].” ujar pitriah kepada wartawan, media ini Jumat 16 Agustus 2024

Saat itu keluar lendir berwarna merah dari hidungnya, langsung saya membawanya ke puskesmas terdekat. Anak saya langsung menjalani pemeriksaan. Merujuk pada diagnosis dokter,  divonis menderita ISPA. Saat itu umurnya baru 5 bulan

“Setelah itu dikasih obat, tapi belum lama ini sakit lagi. Dan sampai sekarang tidurnya tidak nyenyak. Kalau malam masih biasa batuk,” ungkapnya.

Rumah pitriah yang berada di pinggir jalan holing, berjarak kurang lebih 500 meter dari   pegunungan  – tempat matriar or nikel ditambang.

Rumah pitriah berada dalam wilayah izin usaha pertambangan PD. Aneka usaha kolaka (prusda), mattrial yg di tampung perusahaan hanya berjarak sekitar 10 meter dari halaman rumah nya

“Di depan sana itu mesin esafator, dekat sekali dari rumah. Makanya debunya banyak kemari. Karena debu ini anak saya terkena ISPA,” ujar pittriah 

Saya adalah satu dari 42 kepala keluwarga hakatutobu yang hingga saat ini terus berjuang menuntut perusahaan tambang PT prusda menyelesaikan dampak yg di akibatkan dari hasil pertambangan, makanya hari ini dilakukan aksi penutupan jalur jalan houling kembali, ujarnya. 

Pada akhir Mei silam, pittraih dan sejumlah warga yang lain menggelar unjuk rasa memprotes aktivitas tambang yang kian masif diklaim berdampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan warga sekitar. Lanjut menjelaskan,

Dari hasil demo tersebut pihak PT prusda memberikan kompensasi pembayaran dampak debu senilai 10 jt per tongkang, dan berjaji akan rutin menyiram agar dampak dari debu bisa di atasi

","Namun mirisnya dari hasil realisasi perusahaan, yg di berikan kepada masyarakat yg terdampak, melalui kepala desa hakatutobu, tidak merata Masi banyak yg tidak menerima uang kompensasi namun Masi merasakan dampak debu perusahaan, makanya dilakukan demo kembali"ungkapnya. 

Seruan aksi demo Jumat 16 Agustus 2024, Irman sebagai orator demo meminta agar PD.Aneka usaha memberikan kompensasi yang tepat dan adil kepada masyarakat Desa Hakatutobu yang terdampak langsun juga menuntut Agar PD.aneka usaha tidak melakukan kegiatan Hauling pada malam hari. aktifitas tersebut mengganggu ketenangan masyarakat Desa Hakatutobu dan berpotensi membahayakan kesehatan warga di malam hari, lanjut menyampaikan beberapa poin yg harus di penuhi sebelum, melaksanakan aktifitas holing,

(1) PD.aneka usaha menerapkan teknologi atau metode pengendalian debu yang efektif untuk mengurangi dampak negatif terhadap kualitas udara ini termasuk penggunaan alat penyemprot air atau penutup jalan yang dapat mengurangi debu yang terangkat selama proses Hauling,

(2) melakukan audit lingkungan dan kesehatan secara berkala untuk mengevaluasi dampak dari kegiatan Hauling.hasil auditnya harus di lakukan transparan kepada masyarakat Desa Hakatutobu dan pihak berwenang.

(3) Penerapan standar operasional (SOP)  yang ketat dalam kegiatan Hauling untuk meminimal kan dampak lingkungan dan kesehatan.SOP ini harus mematuhi regulasi yang berlaku dan melibatkan partisipasi masyarakat.

Sala satu tokoh masyarakat, juĝa menambahkan, Selagi ini tidak trealisasi kami masyarakat hakatutobu yg terdampak akan melakukan penutupan jalur holing secara permanen, ungkapnya

Sampai berita ini ditayang pihak PD aneka usaha Kolaka belum bisa ditemui walaupun ada beberapa pasilitator menyampaikan agar pihak perusahaan untuk menghadiri aksi demo,  di hakatutobu.A3