Ajaib, Proyek Pokmas di Ketapang Sampang Dibangun Mengelilingi Rumah Warga

SAMPANG, RM  Pelaksanaan proyek  kelompok masyarakat (Pokmas) di Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur memang terbilang ajaib. Tidak sedikit p...

SAMPANG, RM 

Pelaksanaan proyek  kelompok masyarakat (Pokmas) di Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur memang terbilang ajaib. Tidak sedikit proyek pokmas yang dibangun di lokasi yang kurang tepat sehingga manfaatnya tidak dirasakan oleh masyarakat. Seperti kegiatan pokmas berupa pembangunan tebing penahanan tanah yang berlokasi di Desa Bunten Barat Kecamatan Ketapang. 

Pantauan di lapangan, Sabtu (18/2/2023). Proyek tersebut dibangun di sekeliling rumah milik warga setempat yang terletak di pinggir Jalan Sampang-Ketapang. Sesuai batu prasasti yang terpasang, proyek tersebut bersumber dari Dana Hibah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Tahun anggaran 2022. Proyek ini dikerjakan oleh Pokmas "BAHASA KALBU", tapi anehnya di papan prasasti proyek tidak memuat besaran anggaran maupun volume pengerjaan. 

Karut-marutnya pelaksanaan program hibah bantuan pemerintah provinsi Jawa timur untuk pokmas (kelompok masyarakat) perlu mendapat perhatian serius dari perhatian aparat penegak hukum (APH). Pasalnya, tidak sedikit pelaksanaan program hibah di Sampang yang diduga terjadi penyimpangan dan tidak transparan.

"Selama ini banyak proyek pokmas yang tidak tepat sasaran. Proyek-proyek itu hanya dibangun tapi asas dan manfaatnya kepada masyarakat tidak ada," ujar warga setempat yang enggan namanya disebut. 

Menurutnya, pelaksanaan proyek yang bersumber dana dari Provinsi Jatim banyak yang rusak meski usianya belum genap setahun. Selain itu, proyek pokmas juga banyak yang tidak dilengkapi paparan prasasti sehingga terkesan tidak transparan.  

"Kami minta APH turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan terhadap semua pelaksanaan program hibah pokmas di sini," pintanya. 

Sementara itu, Kepala desa (Kades) Bunten Barat Sukaryadi saat dikonfirmasi mengaku tidak tahu terkait dengan proyek pokmas di lokasi tersebut. "Langsung konfirmasi ke pelaksananya," singkat Sukaryadi.(F4R)